Minggu, 01 Maret 2009

Istilah Partuturan

Istilah partuturan maksudnya adalah panggilan kita kepada kerabat keluarga kita yang lain pada keluarga suku Batak.

Uda, Amang Uda, Bapa Uda :
  • panggilan kita terhadap adik laki-laki dari ayah kita,
  • panggilan kita terhadap semarga yang urutan keturunannya setingkat dengan ayah kita tetapi ayah kita lebih tua darinya,
  • panggilan kita kepada suami dari adik perempuan ibu kita.

Inang Uda, Nanguda :
  • panggilan kita terhadap istri dari adik laki-laki ayah kita,
  • panggilan kita terhadap istri dari semarga kita yang urutan keturunannya setingkat dengan ayah kita tetapi ayah kita lebih tua darinya,
  • panggilan kita kepada istri dari adik perempuan ibu kita.

Amang Tua, Bapa Tua :
  • panggilan kita terhadap Saudara laki-laki yang lebih tua dari ayah kita,
  • panggilan kita terhadap semarga yang urutan keturunannya setingkat dengan ayah kita tetapi ayah kita lebih muda darinya,
  • panggilan kita kepada suami dari kakak perempuan ibu kita.

Inang Tua, Nantua :
  • panggilan kita terhadap isti dari Saudara laki-laki yang lebih tua dari ayah kita,
  • panggilan kita terhadap istri dari orang semarga yang urutan keturunannya setingkat dengan ayah kita tetapi ayah kita lebih muda darinya,
  • panggilan kita kepada kakak perempuan ibu kita.

Tulang (Paman) :
  • panggilan kita kepada saudara laki-laki ibu kita.

Nantulang (Bibi) :
  • panggilan kita terhadap istri dari tulang kita.

Lae :
  • panggilan kita sebagai kepada anak laki-laki dari tulang kita, atau kepada suami dari saudara kita yang perempuan.


Eda :
  • panggilan kita sebagai perempuan kepada anak perempuan dari tulang kita, atau kepada istri kita.

Amangboru :
  • panggilan kita terhadap suami dari saudari ayah kita perempuan,
  • panggilan terhadap  suami dari perempuan yang merupakan keturunan semarga kita yang urutannya setingkat dengan ayah kita.

Namboru :
  • panggilan kita terhadap saudara perempuan ayah kita,
  • panggilan terhadap perempuan yang merupakan keturunan semarga kita yang urutannya setingkat dengan ayah kita.

Ito, Iboto :
  • panggilan kita sebagai laki-laki kepada kepada saudari kita (perempuan),
  • panggilan kita sebagai perempuan kepada saudara kita yang laki-laki,
  • panggilan umum bagi orang kepada lawan jenisnya dalam budaya batak toba.

Pariban :
  • panggilan kita sebagai laki-laki terhadap anak perempuan dari tulang kita,
  • panggilan kita sebagai perempuan terhadap anak laki-laki dari Namboru kita.

Inang (ibu) :
  • panggilan kita terhadap perempuan yang lebih tua dari kita atau kepada orang (perempuan) yang dituai,
  • panggilan umum untuk menghormati semua perempuan.

Amang :
  • panggilan kita terhadap pria yang lebih tua dari kita atau orang (pria) yang dituai,
  • panggilan umum untuk menghormati para pria.

Inong (ibunda) :
  • panggilan khusus kepada ibunda kita.

Among (Ayahanda) :
  • panggilan khusus kepada ayahanda kita.

Ompung (Kakek/Nenek), dibaca Oppung :
  • panggilan kepada kakek/nenek kandung kita.
  • panggilan umum kepada orang tua yang setingkat dengan kakek/nenek kandung kita.

Ompung Doli (Kakek), dibaca Oppung Doli :
  • panggilan khusus kepada kakek kita, ayah dari ayah/ibu kita

Ompung Boru (Nenek), dibaca Oppung Boru :
  • panggilan khusus kepada nenek kita, ibu dari ayah/ibu kita

(Masih akan ditambahkan dan diperbaiki bila ada yang kurang sesuai).

HORAS!

Comments
0 Comments
Tidak ada komentar:
Write Isi Komentar Baru

Isilah komentar Saudara/i dengan baik dan benar, dilarang membuat komentar yang berbau SARA, Porno atau hal-hal yang melanggar Etika/Norma/Aturan yang berlaku.

Mauliate. HORAS!


Logo Hutagalung Sedunia
Flag Counter